Rubik's cube

Rubik’s Cube

            RUBIK’S CUBE atau kubus rubik, adalah permainan puzzle mekanik berbentuk kubus yang memiliki enam buah pada setiap sisinya. Ditemukan pada tahun 1974 oleh professor Ernö Rubik, seorang arsitek dan pemahat asal Hungaria, puzzle ini memulai kemunculannya di toko-toko mainan dengan nama büvös kocka (magic cube). Mulai tahun 1980, setelah laris manis di negaranya sendiri, atas permintaan distributor namanya berganti menjadi rubik’s cube dan dijual ke berbagai belahan dunia.

    

Dengan segera, rubik’s cube menciptakan sensasi internasional. Setiap orang ingin memilikinya. Demam ini menjalar baik pada anak-anak maupun dewasa. Ada sesuatu yang memikat pada kubus kecil ini. Ia memiliki konsep yang sederhana, elegan, namun secara mengejutkan sulit untuk  diselesaikn. Hingga tahun 1982 saja, terhitung sudah lebih dari 100 juta buah rubik’s cube terjual. Ernö Rubik menjadi salah satu red millionaire pertama di dunia, yaitu warga dari komunis yang bisa menjadi kaya dari penghasilannya sendiri.

 

Satu demi satu kompetensi lokal diadakan untuk berlomba menyelesaikan rubik, diantaranya American Rubik’s Cube Championship (November 1981), United Kingdom Rubik’s Cube Championship (Desember 1981), Canadian Rubik’s Cube Championship (Maret 1982), dan Dutch National Rubik’s  Cube Championship (April 1982). Puncaknya pada bulan Juni 1982 untuk pertama kalinya diselenggarakan Rubik’s Cube World Championship di Budapest, di mana orang dari berbagai Negara dipetermukan oleh rubik’s cube. Kejuaraan ini dimenangkan oleh seorang pelajar Vietnam berumur 16 tahun dari Los Angeles, Minh Thai, dengan catatan waktu 22,95 detik.

            Ketertarikan publik pada rubik’s cube mulai memudar jelang tahun1990. Orang-orang sudah terlalu kesal saat mencoba menyelesaikannya, mengingat keterbatasan informasi saat itu. Sebagian lebih tertarik dengan kehadiran video game elektronik yang lebih modern. Namun hingga hari ini, lebih dari 300 juta rubik’s cube telah terjual (belum termasuk merk-merk tiruannya!), menjadikannya diakui sebagai permainan puzzle terlaris di dunia. Bahkan rubik’s cube juga disebut-sebut sebagai mainan terlaris sepanjang masa.

 

Dengan kemunculan internet, rubik’s cube akhirnya bangkit dari tidur panjangnya. Pada tahun 2000, petunjuk untuk menyelesaikan rubik’s cube telah banyak ditemukan di internet. Demam rubik’s cube pun melanda untuk kedua kalinya. Puncaknya terjadi pada tahun 2003, ketika World Championship kedua diadakan di Canada.

            Sampai hari ini, ketertarikan dunia pada rubik’s cube bertumbuh dengan pesat, bahkan lebih besar dari tahun-tahun awal kemunculannya. Menurut distributor resmi rubik’s cube di Indonesia dalam beberapa bulan terakhir di Negara kita pun telah terjual 10.000 buah rubik’s cube! Angka yang fantastis.

            Rubik cube dipandang sebagai permainan yang positif, terjangkau, melatih motorik, daya ingat, serta mampu mendorong peminatnya untuk menjalin komunitas dan berkopmpetensi secara sehat. Teknik-teknik untuk menjadi semakin ahli dalam menyelesaikan permainan ini telah banyak tersebar di internet.

            Blog “Fariz’s Rubik Blog” ini hadir sebagai solusi jitu dan komplit. Blog ini akan menjadi teman akrab anda dalam menyelami permainan rubik’s cube, mulai dari nol hingga mahir. Dari berjam-jam hingga mampu menyelesaikan di bawah 20 detik, bahkan dengan mata tertutup!

            Telusuri setiap bagian dalam blog ini dan berlatihlah. Siapa tahu blog ini juga akan membawa anda menjadi jawara berikutnya.

Selamat bersenang-senang dengan rubik’s cube